Manfaat brainstorming – Perlu untuk kita tahu bahwasannya brainstorming adalah tahapan yang sangat penting sebelum dilakukannya pengambilan keputusan strategi dalam pembuatan produk.
Brainstorming atau penyerbuan dengan ide-ide yang sebanyak mungkin terhadap suatu masalah dilangsungkan dalam suatu pertemuan.
Teknik ini pada dasarnya adalah menerapkan diadakannya suatu sidang serbuan gagasan untuk memecahkan masalah.
Pada pembelajaran dengan teknik brainstorming, setiap siswa dianjurkan mengajukan pendapat atau gagasan yang sebanyak-banyak mungkin untuk kemudian dicatat.
Daftar Isi
Pengertian Brainstorming
Brainstorming adalah cara atau teknik memperbanyak gagasan atau ide untuk mencari solusi dari masalah yang didapatkan. Menurut Wikipedia sendiri brainstorming dapat diartikan sebagai curah pendapat, yang mana anggota dari masing – masing kelompok berupaya mencari penyelesaian atas suatu masalah dengan mengumpulkan gagasan-gagasan yang ada secara spontan.
Dilansir dari merdeka.com, brainstorming diartikan sebagai metode untuk menemukan ide-ide baru berdasarkan pada spontanitas dan kreativitas. Melalui brainstorming, otak manusia dilatih untuk mampu melahirkan ide baru yang kemudian dicatat pada sebuah kertas. Seluruh ide tersebut nantinya akan disusun menjadi sesuatu yang lebih konkret.
Teknik brainstorming ini dipopulerkan oleh Alex F. Osborn pada awal 1940. Menurut Osborn, penting untuk menciptakan lingkungan dimana setiap anggota dapat mengeluarkan ide secara leluasa tanpa dikritik. Melalui brainstorming setiap orang didorong untuk bisa mengeluarkan setiap ide yang bahkan mungkin terdengar konyol atau aneh pada awalnya.
Tujuan Brainstorming
Brainstorming adalah metode yang digunakan oleh team dalam memecahkan sebuah masalah dengan melibatkan anggota kelompok untuk menemukan ide atau penilaian dari permasalahan secara kreatif dan cepat.
Hehe, dengan melibatkan permasalahan dalam sebuah brainstorming, kemampuan kamu untuk bekerja sama dengan tim dan berdiskusi serta berpikir kritis bisa menjadi semakin teraskah. Jadi jika nanti kamu ada yang namanya kerja dengan tim gak perlu khawatir alias takut.
Okee, Kamu sudah tau kan tujuan dari brainstorming, maka langkah selanjutnya adalah mempraktekkannya dalam organisasi kamu atau perusahaan kamu.
Tapi sebelum itu lanjutkan dulu bacanya tentang manfaat brainstorming.
Baca Juga : Tips Membangun Startup : Solusi Dari Kebuntuan Produk
Manfaat Brainstorming
Brainstorming bertujuan untuk mendapatkan gagasan dan ide-ide baru dari anggota kelompok dalam waktu yang relatif singkat tanpa adanya sifat kritis yang ketat. Sedangkan manfaat yang bisa diperoleh oleh suatu tim kerja yang melakukan teknik brainstorming, diantaranya adalah sebagai berikut:
• Identifikasi masalah
Brainstorming cukup efektif untuk menyelidiki masalah apa yang sedang terjadi, karena masing – masing dari peserta akan mendapatkan giliran yang cukup untuk mengeksplorasi faktor – faktor dari hal yang memicu masalah.
Masalah sudah ada, maka akan ada solusi atau gagasan. Setiap orang dituntut untuk memberikan gagasan yang ia punya.
• Menganalisis situasi
Brainstorming akan menganalisis permasalahan dan situasi yang dihadapi oleh tim kerja tersebut saat ini.
• Mengalirkan ide-ide baru
Manfaat utama dari teknik brainstorming adalah mendapatkan ide sebanyak mungkin dari para anggota. Semua peserta bebas menyampaikan ide kreatif tanpa dibatasi oleh aturan-aturan tertentu.
• Menganalisis ide-ide
Aliran ide-ide segar dan inovatif dari peserta diskusi akan dianalisis dalam sebuah diskusi lanjutan. Panel diskusi kemudian akan membahas ide-ide mana saja yang relevan dan dapat diterapkan untuk mengatasi masalah tersebut.
• Menentukan alternatif pemecahan masalah
Panel diskusi menentukan alternatif pemecahan masalah berdasarkan ide-ide yang telah disepakati bersama.
• Merencanakan langkah-langkah dan kegiatan yang akan dilakukan untuk memperbaiki masalah
Salah satu manfaat dari teknik ini adalah untuk menyusun langkah-langkah berikutnya sebagai upaya perbaikan masalah. Panel diskusi dapat merumuskan perencanaan jangka panjang berdasarkan curah gagasan atau sumbang saran dari peserta brainstorming.