Kualitas Laporan Keuangan : Tips dan Trik

Kualitas laporan keuangan perusahaan merupakan salah satu bentuk dari penerapan transparansi dan akuntabilitas pengelolaan keuangan perusahaan. Laporan keuangan perusahaan disusun berdasarkan standar dan kaidah akuntabilitas perusahaan

Metode yang digunakan dalam penelitian ini ialah metode deskriptif menggunakan pendekatan kuantitatif. Populasi dalam penelitian ini berjumlah 599 perusahaan, sample diambil menggunakan teknik purposive sampling dengan kriteria perusahaan memiliki data yang dibutuhkan dipenelitian ini. 

Data yang digunakan dalam penelitian ini ialah data sekunder berupa informasi-informasi yang disajikan dalam laporan keuangan. Analisis data yang digunakan ialah analisis crosstab.

Lantas bagaimana perusahaan seharusnya memikirkan kualitas dari laporan keuangannya dan mengapa sebuah kualitas laporan keuangan sangat diperlukan untuk perusahaan ?

1. Daftar Isi

   Toggle

   Menentukan Keputusan Masa Depan Perusahaan

Laporan keuangan yang berkualitas dapat menjadi kemudahan untuk perusahaan dalam mengambil keputusan untuk masa mendatang.

2. Memudahkan fungsi management

Aspek kualitas laporan keuangan dalam penelitian dianalisis dari aspek manajemen laba (penghindaran kerugian, penghindaran penurunan laba, akrual) serta kualitas audit (opini audit, ukuran KAP, serta fee audit). Aspek-aspek tersebut kemudian dirangkum dalam Financial Reporting Quality Index (FRQI). 

Berdasarkan masing-masing kategori laporan keuangan yang paling tinggi diduduki oleh kelompok perusahaan berukuran sangat kecil, kelompok peusahaan berumur menengah dan kelompok industri manufaktur.

k

Baca Juga : Laporan Keuangan : Definisi, Pengaruh, dan Fungsi

Cara Meningkatkan Kualitas Laporan Keuangan

Tidak perlu khawatir, kami akan menyajikan kepada anda tentang bagaimana cara meningkatkan kualitas laporan keuangan yang tepat :

1. Cek kondisi kas

Kas merupakan sumber dari energi sebuah perusahaan. Tanpa adanya kas biasanya perusahaan tidak akan hidup. Karena oleh itu pastikan laporan keuangan kamu terkait dengan kondisi kasnya sudah besar.

2. Semua transaksi

Kamu harus membuat laporan berdasarkan semua transaksi yang terjadi.

Pastikan setiap bukti transaksi seperti faktur, nota, cek, atau kwitansi terkumpul dengan rapi sehingga Anda tidak kesulitan mencarinya di akhir bulan.

Kemudian catatlah setiap transaksi tersebut ke dalam pembukuan.

Ingatlah bahwa transaksi tanpa bukti dianggap tidak sah dan harus dipertanggungjawabkan.

3. Melakukan Review Bisnis Aktivitas Perusahaan

After seminggu setelah melakukan kegiatan perusahaan, maka sangat disarankan untuk membuat sebuah laporan keuangan dalam satu minggu.