Viralitas atau yang dimaksud dengan viral marketing adalah kecenderungan bagi sebuah gambar, video atau informasi menyebar secara cepat, masif dan meluas dari satu pengguna ke yang lainnya. Dari mulut ke mulut, dari status ke status.
Viralitas biasa kita sebut dengan kata viral bisa terjadi di ranah nyata atau maya dalam internet.
Berita viral biasanya muncul dari hal – hal yang sangat tidak terduga, seperti kriminalitas, kelucuan, kekonyolan tingkah, sampai yang terbaru saat ini adalah muncul karena salah ucapan seseorang.
Tapi apakah iya viral itu memang sepintas viral begitu saja?
Perlu kita ketahui bahwa viral itu
Ada rumusnya, ada penciptanya, ada orang – orang dibelakang sebuah viralitas.
Dan kabar baiknya, semua orang dapat melakukan Viral Marketing, terutama untuk kebutuhan promosi bisnis / produk. Topik inilah yang akan secara spesifik kita bahas di artikel ini.
Tonton Video ini Juga :
Mari kita mulai dari hal dasar
Daftar Isi
Apa Itu Viral Marketing?
Viral Marketing adalah cara strategi pemasaran yang dilakukan dengan menghadirkan konten yang mampu menyebar secara luas, dimana orang bersedia (secara sadar maupun tidak) membagikannya kepada yang lain seperti virus yang menular. Virus yang populer itu hlo.
Istilah ini diperkenalkan oleh Steve Jurvetson and Tim Draper, founding investors dari Hotmail, sehingga tak heran jika Hotmail menjadi salah satu contoh klasik dari Viralitas dengan menjalankan strategi sebagai berikut:
Dalam bahasa Indonesia kata “viral” diterjemahkan sebagai getok tular.
Secara umum, tujuan dari Viral Marketing adalah
- untuk menciptakan isu serta menyampaikan informasi dari penyebarluasan sebuah konten promosi secara cepat dan masif dengan biaya minimal.
Di dunia online, Viral Marketing berpijak pada platform populer umumnya sosial media seperti Facebook, Youtube, Twitter dan Instagram. Selain itu, konten viral juga dapat dihadirkan dalam website atau blog.
Baca Juga : Overview Bisnis Properti : Manfaat dan Keuntungannya
Contoh Viral Marketing Dalam Bisnis
Sekarang ini, viral marketing dalam bisnis ada banyak sekali dilakukan, contohnya adalah sebagai berikut :
-
Iklan Grab dan Ovo
Iklan ini sempat viral lho, karena lucunya iklan ini, dari jumlah yang nonton aja mencapai 15 juta. Orang tanpa sadar tidak melakukan skip iklan pada iklan ini karena tanpa sadar mereka menikmati iklan ini.
-
Sambel Bakar Indonesia Iben
Viralitas marketing selanjutnya ada sambal bakar indonesianya Iben. Viralitas dari iben ini bukanlah sembarang viral, ini dibuat, dirumuskan dan diterapkan dengan sebegitu baiknya.
Mayoritas masyarakat indonesia yang suka sambal, membuat mereka berlomba – lomba untuk mencobanya sekaligus membagikannya.
Kesimpulannya
Semua viralitas di marketing bisa kita ciptakan, ada buku yang menarik jika membahas tentang viralitas, yaitu “Contagious”, Buku ini sudah dicetak dalam versi bahasa indonesia juga dan bisa dibaca oleh siapa saja yang menginginkan membacanya.