Red Ocean Strategy adalah: Pengertian dan Contohnya

1 min read

Red Ocean Strategy adalah Pengertian dan Contohnya

Blog Szeto Consultants – Red Ocean Strategy adalah konsep strategi bisnis yang berfokus pada persaingan di pasar yang sudah ada dan jenuh. Istilah ini diperkenalkan oleh W. Chan Kim dan Renée Mauborgne dalam buku mereka yang terkenal, Blue Ocean Strategy, yang dirilis pada tahun 2004. Dalam konteks ini, “red ocean” menggambarkan pasar yang dipenuhi oleh banyak pemain yang bersaing ketat untuk mendapatkan pangsa pasar yang terbatas.

Strategi ini menekankan pada upaya untuk memenangkan persaingan dengan cara mengalahkan pesaing yang ada. Dalam red ocean, perusahaan berusaha untuk merebut ceruk pasar dari pesaing melalui berbagai cara, seperti penurunan harga, inovasi produk minor, dan promosi yang agresif.

Contoh Red Ocean Strategy

Berikut adalah beberapa contoh penerapan red ocean strategy di Indonesia:

Bisnis e-Commerce

Di pasar e-commerce, perusahaan seperti Tokopedia, Shopee, dan Lazada bersaing ketat untuk menarik konsumen. Mereka sering menawarkan promo diskon, gratis ongkir, dan layanan pembayaran yang menarik. Dalam situasi ini, setiap e-commerce berusaha untuk memberikan keunggulan kecil yang membedakan mereka dari pesaing, meskipun pada dasarnya mereka bersaing di pasar yang sama.

Pasar Mie Instan

Di Indonesia, Indofood dan Wings adalah dua pemain besar di pasar mie instan. Untuk memenangkan persaingan, mereka menambah varian rasa, menurunkan harga, dan melakukan perang iklan. Persaingan ini menciptakan pasar yang sangat ketat, di mana setiap perusahaan berusaha untuk menarik perhatian konsumen dengan cara yang sama.

Pasar Air Mineral

Pasar air mineral di Indonesia juga merupakan contoh red ocean. Banyak merek seperti AQUA, Le Minerale, dan Cleo bersaing untuk mendapatkan konsumen. Mereka berusaha menarik perhatian dengan inovasi kemasan, iklan yang menarik, dan klaim kualitas yang berbeda, meskipun produk yang ditawarkan pada dasarnya serupa.

Perbedaan Red Ocean dan Blue Ocean Strategy

Blue Ocean Strategy adalah kebalikan dari red ocean strategy. Sementara red ocean berfokus pada persaingan di pasar yang sudah ada, blue ocean strategy berusaha menciptakan pasar baru yang minim atau bahkan tanpa pesaing. Berikut adalah beberapa perbedaan utama antara kedua strategi ini:

  • Fokus Pasar:
    Red Ocean: Bersaing di pasar yang sudah ada dan berusaha merebut pangsa pasar dari pesaing.Blue Ocean: Menciptakan ruang pasar baru yang belum terjamah oleh pesaing.
  • Pendekatan Persaingan:
    Red Ocean: Mengandalkan persaingan yang ketat dan berusaha untuk mengalahkan pesaing.Blue Ocean: Mengabaikan persaingan dan fokus pada inovasi untuk menciptakan permintaan baru.
  • Strategi Pemasaran:
    Red Ocean: Menggunakan strategi seperti penurunan harga dan promosi agresif untuk menarik konsumen.Blue Ocean: Mengembangkan produk atau layanan yang unik dan berbeda untuk menarik konsumen baru.

Mana yang Lebih Baik?

Pilihan antara red ocean dan blue ocean strategy tergantung pada konteks bisnis dan tujuan perusahaan. Tidak ada satu strategi yang lebih baik dari yang lain dalam semua situasi.

Red Ocean Strategy cocok untuk perusahaan yang beroperasi di pasar yang sudah mapan dan memiliki pesaing yang kuat. Dalam hal ini, perusahaan perlu fokus pada efisiensi dan diferensiasi untuk memenangkan persaingan.

Blue Ocean Strategy lebih cocok untuk perusahaan yang ingin menciptakan inovasi dan memasuki pasar baru. Strategi ini memungkinkan perusahaan untuk menghindari persaingan langsung dan menemukan peluang baru untuk pertumbuhan.

Secara keseluruhan, baik red ocean maupun blue ocean strategy memiliki kelebihan dan tantangan masing-masing. Penting bagi perusahaan untuk menganalisis kondisi pasar, kekuatan pesaing, dan sumber daya yang dimiliki sebelum memutuskan strategi mana yang akan diambil.

Dalam beberapa kasus, kombinasi dari kedua strategi ini dapat menjadi pilihan yang baik untuk mencapai keunggulan kompetitif yang berkelanjutan.

promo sdc ×

Mau Belajar Accurate?

Promo Belajar Accurate. Nikmati belajar accurate dan dapatkan sertifikatnya hanya kurang dari 200 ribu rupiah.

Ambil Kelas